Investasi Perhiasan Emas Tetap Bisa Bikin Untung Kok, Asal…
Mana ada sih orang, khususnya cewek, yang enggak suka perhiasan emas. Dikata ngakunya enggak suka, tetap saja riang kalau dikasih perhiasan emas. Apalagi kalau dapat warisan perhiasan emas dari ortu, wuuih.
Ditambah fakta lagi kaum hawa tuh senang pakai perhiasan. Itu fakta enggak perlu dibenarkan lewat survei. Lihat aja sekeliling gimana cewek suka kenakan kalung di leher, gelang di tangan, atau anting di telinga.
Penampilan bakal lebih dahsyat lagi kalau perhiasan itu terbuat dari emas. Terlihat mewah, mahal, nunjukin status sosial, dan pastinya makin kece penampilan.
Inilah kenapa toko emas enggak pernah sepi. Mau panas, mendung, ujan, tetap aja dijubelin pembeli. Alasan mereka yang doyan belanja perhiasan emas rata-rata hampir mirip. ‘Buat investasi sekaligus dipake!’
Sebenarnya ada beberapa alasan kenapa perhiasan emas tetap jadi favorit buat sebagian orang sebagai investasi.
1. Gampang disesuaikan dengan isi kantong
Perhiasan emas punya banyak varian yang dibedakan dari kadar karatnya. Mulai dari 18 karat, 22 karat, sampai 24 karat. Praktis harganya pun bervariasi.
2. Harga bisa ditawar
Ini enaknya kalau beli perhiasan emas. Harganya enggak mutlak alias bisa ditawar. Beda banget kalau beli emas batangan yang enggak mungkin harganya ditawar.
3. Gampang didapatkan
Yang namanya toko emas tuh bukan perkara sulit dicari. Sebarannya merata. Hampir di tiap sudut ada toko emas.
4. Gak pake syarat-syaratan
Beli perhiasan emas syaratnya cuma satu, pakai duit. Terus kalau pun mau dijual lagi ya sudah tinggal dijual aja. Enggak perlu pakai fotokopi KTP apalagi surat keterangan ketua RT.
5. Berfungsi percantik diri
Kaum hawa sadar betul perhiasan emas itu bisa buat percantik diri sampai naikin status sosial.
Eh, setuju enggak ama alasannya? Perhiasan emas emangnya bisa dijadiin sarana buat investasi di masa depan?
Pasti jawabnya enggak seragam. Kebanyakan orang beranggapan perhiasan emas hanya sebagai benda seni, lambang prestis, atau sebatas menaikkan gengsi.
Padahal kalau pakai strategi yang cucok and pas banget, perhiasan emas juga bisa menghasilkan return yang cukup baik dalam jangka panjang.
Ini dia cara berinvestasi perhiasan emas
Bicara perhiasan emas buat dijadiin investasi mesti perhatikan dua hal dulu, yakni kadar karat dan ongkos pembuatannya. Makin tinggi kadar karatnya, makin tinggi pula proporsi emas di perhiasan. Contohnya perhiasan emas 24 karat lebih tinggi kadar emasnya dibanding yang 18 karat.
Cuma emas 24 karat itu lunak sehingga perlu dicampur bahan logam lain agar meningkat kekerasannya dan tahan lama bentuknya. Inilah kenapa ada ongkos pembuatan.
Di sini masalahnya. Ketika hendak menjual lagi maka yang dihitung itu cuma kadar emas di perhiasan. Sedangkan ongkos pembuatannya enggak dihitung. Ini yang bikin kenapa jual perhiasan emas berkurang dibanding harga pas beli.
Contoh konkretnya nih, logam mulia emas harga per gram Rp 435 ribu. Ketika udah dalam bentuk perhiasan emas dengan kadar 24 karat harganya bervariasi jadi Rp 500-520 ribuan tergantung modelnya. Jadi selisihnya itu ongkos pembuatan.
Kemudian yang enggak kalah penting, kedepankan kehati-hatian saat beli perhiasan emas. Misalnya hindari beli perhiasan berlapis emas karena enggak sama dengan perhiasan emas.
Namanya aja perhiasan berlapis emas, pasti bahan dasarnya logam lain yang dilapisi emas. Perhiasan berlapis emas sejatinya adalah perhiasan yang bukan emas tapi permukaannya dilapisi emas yang kebanyakan kadarnya hanya 10 karat aja.
Alasan lain kenapa mesti hindari perhiasan berlapis emas adalah daya tahannya. Perhiasan berlapis emas biasanya enggak tahan lama karena tergantung banget sama tebal tipisnya lapisan emas di permukaan.
Makin sering dipakai, lapisan emasnya kemungkinan bisa hilang. Walhasil, perhiasan berlapis emas enggak cucok buat dijadikan investasi.
Pendek kata, kalau kepengen investasi di perhiasan emas maka diniatkan untuk jangka panjang agar ongkos pembuatannya bisa ditutupi dengan kenaikan harga emas.
Yang tak kalah penting lagi, perhiasan emas yang bagus sebagai investasi yang berkadar 24 karat. Harganya memang lebih mahal tapi ongkos pembuatannya lebih murah karena emas 24 karat lunak.
Alasan lainnya, model perhiasan emas 24 karat rata-rata standar dan seleranya masuk ke semua orang jadi gampang dijual.
Kesimpulannya, boleh dong berinvestasi perhiasan emas. Emang lebih mahal tapi lebih mikir buat investasi jangka panjang tetap untung. Lebih asyik ngabisin duit buat beli perhiasan emas kan biar enggak belanja-belanji lain yang enggak jelas.
Oh ya satu lagi, usahakan jangan beli perhiasan emas putih atau yang ada aksen batu-batunya. Kenapa? Ya harganya bisa turun jauh. Kalau emang mampu mending beli berlian aja, hehehe.
Terus kalau beli perhiasan emas, jangan sampai hilang kuitansinya biar lebih gampang pas jual nanti.
Yang terkait artikel ini:
Ragam Investasi yang Bikin Untung Tanpa Perlu Titel Investor
Lebih Untung Mana antara Nabung Emas atau Beli Kredit Emas?
Hal yang Perlu Dipertimbangkan saat Investasi di Perhiasan Emas
Posting Komentar untuk "Investasi Perhiasan Emas Tetap Bisa Bikin Untung Kok, Asal…"