Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Lulus Ielts Bab Writing

Jakarta, Kartunet.com – International English Language Testing System (IELTS) menjadi prasyarat utama untuk sanggup studi di beberapa negara, termasuk di Australia. Apabila kau sedang tahap seleksi salah satu beasiswa ibarat Australian Development Scholarship (ADS) dan harus lulus IELTS, berikut tips untuk kamu.



 



Dikutip dari blog pribadinya, Taufiq Effendi, seorang tunanetra peserta beasiswa ADS 2013, membuatkan tips lulus tes IELTS. Pada goresan pena ini, diberikan tips mengerjakan bab Writing pada tes IELTS. Adapun tes IELTS secara keseluruhan terdiri dari bab Listening (mendengarkan), Reading (membaca), Writing (menulis), dan Speaking (berbicara).



 



Dalam IELTS bab writing, selalu ada dua bab yang harus kita kerjakan: sebuah paragraph sekitar 150 kata wacana deskripsi laporan, diagram, proses produksi, atau kemungkinan lain; yang kedua yaitu sebuah essay singkat sekitar 250 kata wacana diskusi sebuah tema yang kita pilih.



 



IELTS Writing Part 1, 150 Words Report



 



1. Silahkan baca buku latihan IELTS dan coba menganalisa contoh-contoh cara menjawab bab ini.



 



2. Usahakan semoga jumlah kata yang kita tulis memenuhi persyaratan yang diminta.



 



3. Usahakan menulis kalimat pertama sebagai overview atau citra umum laporan yang diberikan yang berfungsi sebagai introductory sentence.



 



4. Lanjutkan dengan kalimat wacana fenomena yang “paling” mencolok. Misalnya, di tahun 2020, Indonesia mengalami peningkatan devisa yang tertinggi di dunia dan grafik ini paling mencolok dari yang lain.



 



5. 3 atau 4 kalimat berikutnya coba mengkontraskan beberapa fenomena yang mencolok. Mencolok disini artinya sanggup mengalami peningkatan yang tertinggi atau penurunan yang terparah.



 



6. Selesaikan paragraph dengan closing yang manis. Tapi ingat kesimpulan yang diberikan harus menurut gosip yang tersedia dan tidak sanggup generalize ke mana-mana.



 



7. Gunakan kosakata yang tidak “basic” alasannya yaitu ini sangat besar lengan berkuasa terhadap rate nilai.



 



8. Memiliki kamus Thesaurus, kamus ini memperlihatkan sinonim dan antonim setiap kosakata bahasa Inggris. kamus ini anggun untuk memperkaya kosakata bahasa Inggris secara drastis. Jika kosakata yang dipakai selalu berbeda, si penguji akan yakin bahwa kita punya koleksi kosakata yang banyak dan rate nilai kita pun akan bagus.



 



9. Kosakata yang dipakai harus sesuai dengan konteksnya. Ingat, ada informal dan formal atau academic language. Kosakata yang dipakai yaitu yang formal atau yang academic.



 



10. Agar kita punya kosakata yang banyak sebelum tes, silahkan nyicil bacaan wacana tema yang berbeda-beda. Bisa mulai dengan bacaan-bacaan di buku-buku bahasa Inggris SMA, majalah-majalah, atau dari internet.



 



11. Selalu gunakan kamus. Sambil menambah wawasan/informasi, kita juga sanggup bertahap menabung kosakata baru.



 



12. Perbanyak complex sentence apabila ingin dinilai penguji bahwa kau mempunyai pengetahuan structure dan grammar yang bagus.



 



IELTS Writing Part 2, 250 Words Discussion



 



1. Dari beberapa pilihan tema, usahakan menentukan yang kita paling tahu dan paling yakin.



 



2. Buat coretan sederhana untuk menyusun ide. Langsung coretkan point-point alasan pro kontra kenapa kita oke atau tidak oke dengan topik yang akan kita bahas. Misalnya, why is Jakarta the worst city? Point-pointnya mungkin akan ibarat ini: polusi, kemacetan, kemiskinan, kejahatan, pendidikan, hiburan, akomodasi publik, infra struktur, rumah sakit, dll.



 



3. Pilih paling tidak 1 alasan kontra dan 2 alasan pro. Tulis dalam beberapa paragraph.



 



4. Paragraph pertama yaitu pendahuluan. Tulis kalimat pertama paragraph ini dengan “hook”. Hook sanggup berupa kutipan, pertanyaan, ilustrasi, pecahan lirik atau apa saja yang sanggup menciptakan pembaca tertarik dan ingin tau untuk membaca essay kita.



 



5. Paragraph pertama sanggup cukup dengan 3-5 kalimat, dengan ditutup oleh sebuah kalimat tesis, “thesis statement”. Thesis statement umumnya diletakkan sebagai kalimat terakhir dari sebuah introductory paragraph. Thesis statement yaitu kalimat yang menjadi outline isi essay kita. Contohnya, As opposed to giving positive contribution to society, the internet has eventually broght social, cognitive and psychological destructions to society. thesis statement ini memperlihatkan outline bahwa sesudah pendahuluan, paragraph kedua yaitu wacana social destructions, Paragraph ketiga wacana cognitive destructions, dan seterusnya.



 



6. Akan lebih gampang kalau paragraph kedua yaitu kontra dari gagasan-gagasan kita. Lalu, paragraph ketiga yaitu point pertama gagasan kita yang menyerang gagasan di paragraph sebelumnya. Paragraph keempat juga wacana point kita yang lain.



 



7. Jika cukup waktu, silahkan berikan tiga point gagasan, tetapi kalau tidak, cukup berikan satu point kontra, dan dua gagasan kita yang menentang point kontra yang kita tulis di paragraf kedua.



 



8. Terakhir, paragraph epilog atau kesimpulan. Di kalimat terakhir paragraf ini usahakan memperlihatkan penguatan yang mendukung pendapat kita lagi.



 



Semoga tips yang sudah dibuktikan keberhasilannya di atas sanggup bermanfaat bagi kau yang sedang dalam tahapan seleksi beasiswa. Selebihnya, tergantung bagaimana kau sanggup mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan dirimu semoga optimal dalam mengerjakan tes IELTS. Fokuslah pada kelebihanmu, dan coba tutupi kekuranganmu. Sukses untuk kita semua.(DPM)



Sumber gamepelajar.xyz

Posting Komentar untuk "Tips Lulus Ielts Bab Writing"