Mana yang Lebih Baik, Beli Gadget dengan Kredit atau Kartu Kredit? Simak Ini Dulu Deh!

Doni bete bukan kepalang, smartphone kesayangannya jatuh saat ia sedang melaju di atas motor dengan kecepatan tinggi. Di era yang serba mobile kayak gini, gak mungkin deh rasanya hidup tanpa gadget ya. Doni berpikir keras, ini berarti dia harus membeli sebuah smartphone baru.

Teman Doni, Tia, menyarankan dia untuk beli smartphone baru dengan sistem kredit langsung di counter gadget resmi. Kebetulan beberapa bulan lalu Tia sudah melakukannya. Saat itu Tia belum memiliki kartu kredit dan membutuhkan smartphone.

Sebenarnya Doni sudah memiliki kartu kredit, mudah saja jika ia ingin membeli smartphone baru tinggal gesek. Tapi, saat ini limit kartu kredit Doni sudah berkurang dari Rp 6 Juta sisa Rp 3 Juta. Doni berpikir kalau dia menggunakan kartu kredit untuk membeli hp baru, maka limit kartu kredit akan berkurang.

[Baca: Argumentasi Kuat Untuk Memperbesar Limit Kartu Kredit Kesayangan]

Sistem pembelian gadget dengan sistem kredit tanpa kartu kredit sebenarnya sudah ada sejak lama kok. Hanya saja dulu, belum semua toko gadget menyediakan fasilitas pembiayaan ini dan prosesnya juga cukup memakan waktu. Tapi, demi menarik minat pembeli, sekarang sudah makin simpel.

Kredit handphone / smartphone awalnya ditujukan untuk customer yang memiliki ekonomi terbatas namun ingin punya smartphone. Seiring perkembangan jaman, kalangan dengan finansial mumpuni juga mulai menjadikan beli gadget dengan kredit leasing ini sebagai gaya hidup.

Sistem Kredit Gadget Tanpa Kartu Kredit

Kelebihan	Kelemahan
Persyaratan dokumen lebih sedikit dan mudah, biasanya cukup dengan KTP, slip gaji dan KK. Proses pengajuan relatif cepat (hari yang sama) Cukup dengan DP berkisar dari 20% – 30% sudah bisa bawa pulang gadget yang diinginkan. Gak memerlukan jaminan	Bunga cicilan tinggi dan ditentukan oleh pihak leasing. Tenor cicilan maksimal hanya 18 bulan paling lama. Proses kredit bisa tidak disetujui Jika terjadi kredit macet, pihak leasing berhak mengambil barang yang sedang dicicil.

Syarat yang terbilang cukup mudah bikin orang makin tertarik beli gadget dengan kredit leasing

Sistem Kredit Gadget dengan Kartu Kredit

Kelebihan	Kelemahan
Bisa mendapat angsuran lebih murah jika ada program cicilan 0% dan promo menarik lainnya. Tenor cicilan dapat ditentukan hingga 24 bulan lamanya. Bisa dilakukan kapan saja baik online maupun offline.	Mengurangi limit kartu kredit Harus menghubungi call center untuk merubah transaksi menjadi cicilan jika bukan promo. Kemungkinan terkena surcharge 3% dari merchant gadget.

[Baca: Usir Was-Was dengan Kawal Gadget Pakai Asuransi Bukan Cuma Garansi]

Simulasi kredit gadget dengan sistem leasing:

Oke, katakanlah Doni tertarik dengan smartphone LG Nexus 5 (16GB) yang diberi harga sebesar Rp 4.600.000 dengan DP Rp 500.000. Leasing yang dipilih semisal Adira kredit dengan bunga cicilan 2.75% – 3.75%.

– Plafon yang diambil oleh Doni adalah selama 12 bulan dengan suku bunga 2.75% / bulan

– Biaya administrasi = Rp 120.000 (1 kali saja di awal)

– Total biaya awal yang harus dibayar oleh Doni

= Rp 500 ribu + Rp 120 ribu + Rp 455 ribu = Rp 1.075.000

Sementara untuk cicilan per bulan yang harus Doni bayar selama 11 bulan berikutnya:

= Rp 4.600.000 – Rp 500.000 = Rp 4.100.000

= Rp 4.100.000 : 12 = Rp 341.666

= Rp 341.666 x 2.75% = Rp 454.416 yang biasanya dibulatkan ke atas menjadi Rp 455.000

Dengan demikian, total uang yang dikeluarkan Doni selama mencicil smartphone dengan Adira kredit = Rp 1.075.000 + Rp 455.000*11 bulan = Rp 5.970.000

Simulasi kredit gadget dengan kartu kredit:

Semisal Doni menggunakan promo kartu kredit BCA dengan promo cicilan 0%, maka kalkulasi cicilan per bulan:

= Rp 4.600.000 : 12 = Rp 383.333

= Biaya materai = Rp 6.000

= Rp 383.333 + Rp 6.000 = Rp 389.333 / bulan

Dengan demikian, total uang yang dikeluarkan Doni selama mencicil smartphone menggunakan kartu kredit BCA selama 12 bulan adalah Rp 4.671.996.

Salah satu keuntungan beli gadget atau elektronik menggunakan kartu kredit adalah bunga cicilan 0%

Dari perkiraan simulasi di atas, memang terlihat jelas. Mengambil kredit gadget dengan sistem kredit leasing, bakal bikin kamu merogoh kocek lebih dalam dibandingkan kartu kredit. Jadi, sekarang tinggal dikembalikan ke kamu saja, mana yang terbaik.

Mengambil kredit gadget menggunakan sistem leasing memang lebih pas digunakan bagi mereka yang belum atau gak punya kartu kredit. Konsekuensinya adalah terkena bunga yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan bunga kartu kredit.

Memutuskan untuk membeli gadget atau barang yang bernilai cukup tinggi, harus melalui pertimbangan dan perhitungan yang serius. Jangan sampai kamu merugi atau bahkan malah melakukan kesalahan perhitungan dan terlilit utang.

[Baca: Jangan Jatuh ke Jurang Utang Kartu Kredit Perhatikan 4 Hal Ini]

Pastikan memilih counter yang resmi dan terpercaya

Jika kamu memutuskan untuk membeli gadget dengan fasilitas leasing, lebih baik survei dulu ke beberapa toko gadget dengan fasilitas leasing. Ambil kredit di toko yang sudah terpercaya ya. Jangan tergiur dengan tawaran atau promo, pelajari dulu dari A sampai Z baru ambil keputusan. Be a smart consumer!

Image Credit:

http://www.fifgroup.co.id/uploads/sliderfifgroup/slider-spektra-fifgroup.jpg
http://assets.bmdstatic.com/assets/images/promo/cicilan-mega-header.jpg?d=201403111341
https://research.firstasiacapital.com/main/foto_berita/9184Global-Teleshop-Jambi.jpg