Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bukti Keadilan Tuhan

Guys, Dalam kehidupan kita sehari-hari sering kali kita jumpai dua macam golongan insan dalam menjalani kehidupannya, golongan yang pertama yaitu golongan insan yang kehidupannya hanya berorientasi dalam mengejar urusan dunianya dengan mengabaikan urusan kehidupan akhiratnya. Manusia dalam golongan ini dalam mereka melaksanakan pekerjaan atau urusan dunia mereka sangat bersungguh-sungguh dan memaksimalkan segala potensi, daya serta upaya dan ihtiarnya, sehingga insan dalam golongan ini sering kita jumpai dalam khidupandunia mendapat kesuksesan dan keberhasilan ketimbang insan kebanyakan. Golongan yang kedua yaitu golongan insan dimana golongan insan ini mereka dalam menjalani kehidupannya selalu berorientasi pada urusan darul abadi dengan mengabaikan urusan dunianya, dimana golongan insan ini dalam menjalankan kehidupannya selalu berusaha mendekatkan diri kepada Tuhannya dengan cara beribadah semaksimal mungkin dan insan golongan ini sepenuhnya menyerahkan kehidupan dunianya kepada Tuhannya denganberharap bahwa Tuhan akan mencukupi kebutuhan dunianya karna ia telah merasa bersahabat dengan Tuhannya.


Guys, mungkin banyak diantara kita termasuk disini penulis sendiri sering bertanya-tanya kepada diri sendiri mengenai keadilan Tuhan, dan bila kita tidak lebih berhati-hati fikiran atau pertanyaan-pertanyaa¬n kita ini sanggup menjerumuskan kita, yang mungkin kita akan mempunyai fikiran bahwa Tuhan kurang adil, karna Ditengah-tengah kehidupan kita sering kita temui sesorang yg kehidupannya jauh dari nilai-nilai agama dimana mereka merupakan golongan pertama yang kehidupannya focus dan berorientasi untuk urusan dunianya sehingga dari sisi kehidupan duniawinya terlihat jauh lebih baik dan sukses ketimbang orang-orang yang kehidupannya hanya mementingkan nilai-nilai religiusitas.


Guys, dari dua golongan sesorang diatas mengambarkan betapa maha adilnya Allah, Allah tidak akan menyia-nyiakan sedikitpun dari ihtiar dan perjuangan dari hamaNya. Untuk itu mari kita sama-sama tadaburi sebuah ayat dalam Al-qur’an Allah berfirman dalam surat11 ayat 15-16 yang artinya:barang siapa menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya kami berikan (balasan) penuh atas pekerjaan mereka di dunia (dengan sempurna) dan mereka di dunia tidak akan dirugikan.”


Guys, dari ayat tersebut diatas jelaslah Allah maha adil saat sebagian orang sibuk dengan urusan dunia dengan berusaha dan bekerja semaksimal mungkin untuk dunianya tersebut maka Allah pun akan menyempurnakan hasil dari apa yang telah ia usahakan. Pun demikian saat ada golongan insan yg sibuk mengejar darul abadi dengan melupakan urusan dunianya maka ia niscaya juga akan mendapat jawaban yang sempurna.


Guys, disini penulis tidak ingin mengajak pembaca untuk terjebak dalam menentukan diantara dua golongan diatas, kita tidak harus menjadi golongan yang pertama yaitu golongan yang sibuk mengejar urusan dunia dan melupakan urusan darul abadi atau golongan yang kedua yaitu golongan orang yang sibuk mengejar darul abadi namun melupakan dunia.


Guys, bila kita merasa orang yang menjalankan nilai-nilai agama yang kita yakini, hendaknya kita merasa aib dengan orang yang hanya berorientasi dengan dunia sehingga mereka sukses dan berhasil atas upayanya. Seharusnya kita harus lebih termotifasi karna saat kita berorientasi pada urusan darul abadi dengan tidak melupakan urusan dunia maka kita akan mendapat keduanya. Dan ini pun Allah telah firmankan, hendaknya dalam hidup kita harus seimang, allah berfirman dalam Al-qur’an surat 28 ayat 77 yang artinya: “ Dan carilah (pahala) negeri darul abadi dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kau lupakan bagianmu di dunia, dan berbuat baiklah(kepada orang lain) sebagai mana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kau berbuat kerusakan di bumi. Sungguh Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan”.


Guys, dari ayat tersebut diatas jelaslah sebagai insan kita dituntut untuk selalu taat dan patuh kepada Allah dengan cara kita sibuk mengerjakan urusan darul abadi namun di sisi lain kita dihentikan meninggalkan urusan dunia kita.


Guys, supaya kita semua bisa menyeimbangkan urusan kihidupan kita, mari kita upayakan dan ihtiarkan urusan kehidupan dunia kita dengan tidak meninggalkan urusan darul abadi kita, sehingga keparipurnaan hidip akan kita dapat, senang di dunia dan senang di darul abadi yang ini merupakan impian dan doa dari kita semua.


Sukses is our right..

Wassalam, Sapto



Sumber gamepelajar.xyz

Posting Komentar untuk "Bukti Keadilan Tuhan"