Saat Memutuskan Membeli Mobil Baru, Perhatikan 8 Hal Ini Supaya Kamu Gak Rugi

Artikel Ini dipersembahkan oleh Mitra Perencana Keuangan

Punya kendaraan sendiri seperti mobil udah jadi sesuatu yang diidamkan hampir semua orang ya. Khususnya orang-orang yang tinggal di kota besar. Gimana dengan kamu?

Saat seseorang ingin membeli mobil baru, tentunya akan memikirkan: merknya apa, jenisnya apa : sedan, suv, mpv, family car, city car atau lainnya. Selain itu juga bahan bakar, onderdil, nilai jual kembali serta harga beli.

Dari sisi keuangan, kita juga perlu mempertimbangan pembayaran dengan uang kontan (cash keras) atau dengan kredit kendaraan bermotor.

Kemudian perhatikan pula biaya operasional (operational cost), mulai dari bahan bakar, parkir, tol, perawatan berkala, asuransi kendaraan, izin dan pajak.

Ingat, kendaraan yang kita gunakan untuk keperluan sehari-hari gak termasuk golongan aset produktif, karena gak mendatangkan uang ke kantong kita.

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat memutuskan membeli mobil baru untuk terhindar dari merugi.

1. Tentukan Kebutuhan dan Prioritaskan Kebutuhan

Segala sesuatu tentunya berawal dari kebutuhan, termasuk soal keputusan membeli mobil baru. Pada titik ini, kita perlu mengecek ulang pertimbangan-pertimbangan kita membeli mobil baru.

Apakah membeli mobil baru adalah prioritas utama dalam tujuan keuangan kita? Jika ya, maka mulai lah merencanakan keuangan untuk menyiapkan dana membeli kendaraan.

Jika kita membeli mobil baru dengan menggunakan KKB (Kredit Kendaraan Bermotor), ada uang muka yang harus disiapkan juga kan?

Dalam menentukan tujuan keuangan, seringkali kita dihadapkan pada realita adanya kemauan ini dan itu. Ingin membeli ini, ingin membeli itu dan lain sebagainya. Oleh karena itu pikirkan dengan menggunakan logika, bukan emosi.

2. Tentukan Anggaran

Setelah menentukan kebutuhan kita, langkah berikut yang perlu dilakukan adalah menentukan anggaran atau budget.

Buatlah anggaran yang masuk akal dan realistis, jangan terlalu memaksakan. Membeli mobil memang kebutuhan, tetapi jangan sampai mengorbankan tujuan-tujuan keuangan lainnya yang juga penting, seperti membeli rumah.

Jangan melakukan kebodohan dengan membeli mobil terlebih dahulu, padahal belum memiliki rumah atau tempat tinggal.

Ayo jangan malas mencatat pengeluaran ya (Membuat Kalkulasi / Beritagar)

3. Kenali Informasi Produk Selengkap-Lengkapnya

Selanjutnya, kenali dulu informasi produk selengkap-lengkapnya. Bisa browsing di internet, majalan otomotif atau forum di internet.

Orang-orang yang datang ke showroom biasanya sudah mengetahui spesifikasi teknis produk dan hanya ingin mengecek spesifikasi teknis dengan barang yang dipamerkan.

Nah, supaya kita gak merasa rugi saat membeli mobil, lakukan riset awal melalui internet, kan juga ada bantuan dari mbah Google. Kini ada beberapa website yang melayani jasa jual beli mobil baru dan bekas loh.

Kita juga dapat membandingkan antara harga mobil baru dengan harga bekasnya. Kira-kira berapa penurunan harga, antara mobil baru dan bekas. Dari situ kita dapat mempertimbangkan untung ruginya membeli mobil tersebut.

4. Ajak Teman, Kenalan atau Saudara yang Mengetahui tentang Mobil

Membeli sesuatu barang, paling enak kalau ditemani oleh orang yang memahami barang tersebut. Salah satunya jika kita lagi mencari mobil, tentu saja paling enak ditemani oleh orang yang mengetahui mobil.

Mintalah pendapat kedua (second opinion) sebagai pelengkap informasi yang disampaikan oleh sales mobil.

5. Tentukan Jenis Bahan Bakar dan Biaya Operasional Lainnya

Seperti yang kita ketahui bersama, pada saat membeli mobil kita tentu juga harus memikirkan beberapa hal. Antara lain, biaya operasional harian, mulai dari bahan bakar, parkir, tol, supir (jika ada), perawatan rutin, kebersihan kendaraan, asuransi, izin dan pajak.

Apalagi jika kita membeli mobil dengan menggunakan KKB, maka kita perlu mempertimbangkan cicilan bulanannya. Jika kita membeli mobil untuk kebutuhan pribadi, pada dasarnya mobil kita bukanlah aset yang produktif.

6. Lakukan Perhitungan, Cash Keras atau KKB?

Saat membeli mobil baru, sebaiknya sesuaikan kemampuan dan lakukan perhitungan untuk pendanaannya. Apakah dengan menggunakan cash keras atau menggunakan kredit?

Jika menggunakan kredit, pastikan kita sudah melakukan perbandingan beberapa produk. Jangan pernah memutuskan kredit hanya dari penawaran 1 perusahaan.

Konsumen yang cerdas, selalu mempertimbangkan beberapa penawaran. Tentunya kita juga akan melakukan hal yang sama, sebagai konsumen yang cerdas.

7. Lakukan Test Drive

Saat ini, banyak dealer mobil yang memberikan penawaran test drive untuk kendaraan baru. Idealnya sebagai calon pembeli kita mengetes kendaraan dengan cara mengemudi normal.

Jangan ugal-ugalan atau jangan terlalu berhati-hati. Coba aktifkan segala fitur atau kemampuan mobil, terutama jika kita membeli mobil-mobil berteknologi tinggi. Perhatikan juga interior mobil, mulai dari tempat duduk, dashboard dan lain sebagainya.

8. Pertimbangkan Asuransi

Hal yang penting adalah mempertimbangkan asuransi kendaraan. Asuransi mobil ada dua jenis yaitu all risk dan total lost only. Meskipun namanya asuransi all risk, tetapi kita perlu membaca dengan cermat polisnya. Jangan sampai kita menggunakan asumsi yang salah.

Sebelum membeli mobil, coba ikuti tips-tips di atas. Jadilah konsumen yang cerdas dan gak mudah termakan penawaran-penawaran. Cermat dalam memilih produk dan teliti sebelum membelinya. Selamat mencoba.

Yang terkait artikel ini:

[Baca: Gaji di Bawah Dua Digit Jangan Jiper Mau Kredit Mobil Coba Cara Ini Nih]

[Baca: Punya Duit Rp 100 Juta Lebih Baik Beli Mobil atau Rumah]

[Baca: Jawab 5 Pertanyaan Ini Dulu Sebelum Berniat Punya Mobil Baru Lagi]