Menutup dan Biaya
Jika ingin menutup tabungan di bank, nasabah bisa langsung menuju customer service di kantor cabang tempat membuka rekening. Bawa semua “property” milik bank; buku tabungan, kartu ATM, Token gadget ( jika ada).
Disana nantinya kita akan disodori formulir penutupan rekening untuk diisi beserta alasannya. Proses ini memerlukan biaya admistrasi penutupan rekening yang di potong dari saldo yang ada. Adapun saldo tersisa bisa kita terima secara tunai melalui form penarikan di teller.
Saya punya pengalaman waktu menutup rekening di salah satu bank. Si customer service mengembalikan kartu ATM yang telah saya serahkan, katanya bawa saja lagi. Saya tidak mau. Buat apaan. Di dalam dompet aja sudah penuh kartu begituan keluaran dalam dan luar negeri. Lagipula kartu itu milik bank. Saya malah minta customer service untuk menggunting kartu itu dihadapan saya.
Langkah aktif menutup rekening itu tidak perlu di lakukan jika seseorang tidak ingin lagi menggunakan layanan dari bank itu. Cara-nya; tarik saja saldo simpanan hingga batas minimal. Jika penarikan via ATM, tarik saldo hingga tidak bisa diambil lagi. Jika penarikan di teller, ambil hingga batas minimum ketentuan produk tabungan itu.
Selanjutnya tinggal lupakan saja. Karena pada akhirnya, saldo tersisa akan habis oleh biaya administrasi bulanan serta biaya dormant, sehingga akun kita di tutup otomatis oleh system. Langkah ini terbilang praktis, mungkin juga paling “di gemari” oleh sebagian besar nasabah, termasuk saya hehe….
Setelah menutup tabungan / ditutup secara paksa oleh system, apakah bisa menabung lagi di bank itu dengan produk yang sama?
Bisa! Sebagai tabungan baru bukan nomor rekening lama.
Saya pernah mengalami di beberapa bank; di BCA, CIMB Niaga, dan BII. Dari ketiga bank tersebut sebelumnya saya pernah punya rekening yang ditutup paksa oleh system, kemudian di lain waktu saya membuka lagi. Sampe sekarang ketiga rekening baru dari ketiga bank itu masih aktif dan sering saya gunakan untuk transaksi.
Apapun pilihannya, saya serahkan pada masing-masing individu. Sebagai pelengkap informasi, dibawah ini saya buat daftar biaya administrasi penutupan rekening yang di lakukan di kantor cabang.
Daftar biaya administrasi penutupan rekening
Disana nantinya kita akan disodori formulir penutupan rekening untuk diisi beserta alasannya. Proses ini memerlukan biaya admistrasi penutupan rekening yang di potong dari saldo yang ada. Adapun saldo tersisa bisa kita terima secara tunai melalui form penarikan di teller.
Saya punya pengalaman waktu menutup rekening di salah satu bank. Si customer service mengembalikan kartu ATM yang telah saya serahkan, katanya bawa saja lagi. Saya tidak mau. Buat apaan. Di dalam dompet aja sudah penuh kartu begituan keluaran dalam dan luar negeri. Lagipula kartu itu milik bank. Saya malah minta customer service untuk menggunting kartu itu dihadapan saya.
Langkah aktif menutup rekening itu tidak perlu di lakukan jika seseorang tidak ingin lagi menggunakan layanan dari bank itu. Cara-nya; tarik saja saldo simpanan hingga batas minimal. Jika penarikan via ATM, tarik saldo hingga tidak bisa diambil lagi. Jika penarikan di teller, ambil hingga batas minimum ketentuan produk tabungan itu.
Selanjutnya tinggal lupakan saja. Karena pada akhirnya, saldo tersisa akan habis oleh biaya administrasi bulanan serta biaya dormant, sehingga akun kita di tutup otomatis oleh system. Langkah ini terbilang praktis, mungkin juga paling “di gemari” oleh sebagian besar nasabah, termasuk saya hehe….
Setelah menutup tabungan / ditutup secara paksa oleh system, apakah bisa menabung lagi di bank itu dengan produk yang sama?
Bisa! Sebagai tabungan baru bukan nomor rekening lama.
Saya pernah mengalami di beberapa bank; di BCA, CIMB Niaga, dan BII. Dari ketiga bank tersebut sebelumnya saya pernah punya rekening yang ditutup paksa oleh system, kemudian di lain waktu saya membuka lagi. Sampe sekarang ketiga rekening baru dari ketiga bank itu masih aktif dan sering saya gunakan untuk transaksi.
Apapun pilihannya, saya serahkan pada masing-masing individu. Sebagai pelengkap informasi, dibawah ini saya buat daftar biaya administrasi penutupan rekening yang di lakukan di kantor cabang.
Daftar biaya administrasi penutupan rekening
Produk / Bank | Biaya Penutupan ( Rp) |
Bank mandiri | |
Tabungan Mandiri | 50.000 |
Tabungan BSM | 20.000 |
BSM Simpatik | 10.000 |
BRI | |
Britama | 50.000 |
Simpedes | 25.000 |
Faedah BriSyariah | 25.000 |
BCA | |
Tahapan | 5000 |
Xpresi | 5000 |
Tahapan IB | 25.000 |
BNI | |
Taplus | 10.000 |
Taplus Muda | 50.000 |
IB Hasanah Mudharabah | 10.000 |
IB Hasanah Wadiah | 20.000 |
CIMB Niaga | |
X-tra | 50.000 |
Hypermart Savers | |
Airasia Savers | 10.000 |
On Accout | Gratis |
X-tra IB | |
Bank Permata | |
Permatas Bebas | 100.000 |
PermataMe | 50.000 |
Permata Tabungan IB | 100.000 |
PermataMe IB | 50.000 |
Bank Panin | |
Tabungan Panin | |
Danamon | |
Danamon One | 50.000 |
Danamon Lebih | 50.000 |
BII Maybank | |
Reguler | 50.000 |
Woman One | 50.000 |
BTN | |
Batara | 25.000 |
Ebatara Pos | |
OCBC NISP | |
Tanda 360 | 100.000 |
Sinarmas | |
Tabungan Sinarmas | 50.000 |
Simas Lion Ticket | 50.000 |
Bukopin | |
Siaga | |
TabunganKu di semua bank | 20.000 |
Posting Komentar untuk "Menutup dan Biaya"