Perang Cyber Antara Hacker Indonesia Dan Bangladesh Dimulai

Ratusan bahkan ribuan 'amunisi' yang diluncurkan oleh komunitas peretas atau hacker dari Bangladesh menghantam aneka macam situs-situs Indonesia. Berang, hacker Indonesia menyerang balik.

Menurut beberapa fanspage baik dari hacker Indonesia atau juga Bangladesh serta beredarnya banyak twit di Twitter yang menyampaikan bahwa hacker-hacker dari Bangladesh mulai menyerang situs-situs Indonesia.

Bahkan dari fanspage Bangladesh Grey Hat Hackers (BDGHH) menyatakan bahwa sesungguhnya mereka tidak ingin menyerang Indonesia apabila hacker-hacker tanah air tidak memulainya terlebih dahulu.

Hal senada juga diungkapkan oleh salah satu admin di BGHH yang mempunyai ID Rotating Rotor. Dia menuliskan bahwa hacker Indonesia telah salah menentukan lawan dan akan menjadi kesalahan besar dalam sejarah mereka (Indonesia).

"Kita akan menciptakan cyberspace mereka menyerupai Neraka...Banyak situs di Indonesia akan kami jadikan sampah...Mereka menyampaikan kemampuannya, kini gantian kita...Beberapa jam kemudian, nama BD Grey Hat Hacker akan terpampang di seluruh situs Indonesia," tulis Rotating Rotor (28/07).

Ternyata, pihak BDGHH tidak sekadar jual omongan saja, mereka buktikan dengan tumbangnya aneka macam situs-situs Indonesia, mulai dari situs pemerintahan, situs komersil hingga situs pribadi.

Namun, tidak seberapa lama, serangan akhir bertubi-tubi mengarah ke Bangladesh. Serangan adonan dari hacker Indonesia meluncur dan merontokkan aneka macam situs Bangladesh.

Dari pihak Bangladesh menyampaikan bahwa pihak Indonesia-lah yang memulai, namun dari pihak Indonesia menyampaikan bahwa Bangladesh sengaja memulai perang dengan memfitnah Indonesia sebagai antek Israel.

Belum diketahui siapa yang memulai dan motif apa yang mengakibatkan cyber-war atau perang cyber antara dua negara ini berkecamuk.

Berbagi :