Tanda-Tanda Uang Membawa Dampak Buruk pada Kehidupan yang Perlu Diwaspadai

Uang merupakan alat pembayaran sah di semua negara. Itu juga merupakan salah satu pokok yang wajib dimiliki masyarakat. Tanpa uang, sudah dipastikan mereka tidak bisa mendapatkan apapun di dunia ini.

Cara menghargai uang setiap orang juga berbeda-beda. Dengan uang, hampir seluruh orang merasa nyaman dan dapat menikmati hidup yang baik. Dilansir laman Huffingtonpost, ada beberapa orang yang menganggap uang ini sumber masalah.

Bahkan ada juga yang sangat merasa ketakutan dengan uang. Kondisi ini lantas membuat mereka jadi tertekan. Sebelum membawa pengaruh lebih jauh berikut ini empat tanda uang berdampak buruk bagi kehidupan kamu. Apa saja?

1. Menghabiskannya setiap kali merasa gak bahagia

Menghabiskan uang setiap kali merasa gak bahagia (Shutterstock).

Ada sebagian orang merasa tertekan dan hanya bisa dilampiaskan dengan menghambur-hamburkan uang. Kondisi ini diperparah lagi dengan mereka malah jadi berutang karena foya-foya yang dilakukan tersebut.

Memang tak ada salahnya menyenangkan diri sendiri di kala kesulitan tengah menimpamu. Tetapi berbelanja lantaran terbawa emosi merupakan sikap buruk dan akan menjadi kebiasaan di kemudian hari.

Daripada kamu membeli barang yang gak penting, lebih baik hubungi teman, pergi ke coffee shop terdekat, ceritakan semua masalahmu, dan sederhana itu saja.

2. Terus memikirkannya

Uang dijadikan semangat hidup oleh hampir semua orang di dunia ini. Tapi bukan berarti banyak waktu kamu terbuang hanya untuk memikirkannya.

Jika kamu selalu mengecek saldo di rekening sebelum dan bangun tidur, itu sudah menjadi tanda uang berdampak buruk di kehidupanmu.

Sering merasa memiliki banyak uang bisa membeli segalanya termasuk kebahagiaan juga menjadi tanda kamu telah dikuasai oleh hal itu. Jadi, bersikap biasa saja meskipun kamu sangat-sangat membutuhkannya.

3. Tak pernah jujur pada pasangan soal pengeluaran

Tak pernah jujur pada pasangan soal pengeluaran (Shutterstock).

Kebohongan tentang uang tidak bisa ditolerir begitu saja, terlebih jika kamu sudah menikah. Kebohongan kecil tentang uang, dapat mengubah perkara menjadi lebih besar dari yang kamu bayangkan.

Misalnya, kamu menutupi pengeluaran belanja bulan ini terhadap pasangan, gak menutup kemungkinan bulan depan akan terulang. Kenapa? pasti kamu telah melakukan pemborosan untuk menutupi kebutuhan pribadimu yang sebetulnya tidak terlalu penting.

Keuangan saat sudah berumah tangga itu penting dibicarakan berdua. Salah satu pihak tidak diperkenankan untuk saling menutupi keborosannya. Itu dapat mengganggu hubungan dengan pasangan dan tentu merusak kesehatan finansial keluarga kecil kalian.

4. Selalu abai terhadap tagihan

Selalu mengabaikan tagihan (Shutterstock).

Sudah menjadi rahasia umum kalau salah satu sifat manusia adalah mencari kesenangan dan menghindari masalah. Mengabaikan tagihan cicilan kamu setiap bulan dan membiarkannya menumpuk adalah tanda uang membawa dampak buruk.

Kalau sudah demikian rupa, uang menjadi pengganggu ketenangan hidup kamu dan pasangan. Sebaiknya, lunasi deh semua tagihan beserta bunganya agar tidak menjadi beban di kemudian hari, apalagi kalau sampai menimbulkan utang. Jangan sampai ya!

Nah jika kamu tengah mengalami semua hal diatas tadi, dipastikan uang benar-benar membawa aura negatif pada kehidupan kamu.

Jika tidak ingin hal tersebut terjadi berlarut-larut, mulai benahi satu persatu agar masalah keuanganmu bisa segera teratasi. (Editor: Winda Destiana Putri).