Fan Fiction: Harry Potter, Ajal Fred Weasley

Hi Kartunetters, kali ini saya mau posting sebuah karya fan fiction Harry Potter yang sudah usang terpendam di komputer. Pendek sih, tapi tidak mengecewakan dari pada membusuk di sini. Semoga dapat terhibur!

***

Harry tertunduk lemas, lututnya yang kurus tak kuasa menopang tubuhnya yang kecil untuk tetap berdiri. Kepalan tangannya terurai, menjatuhkan tongkat Feenix yang penuh bubuk dan darah pertempuran. Mata hijau cerah-nya mulai berkaca-kaca, memantulkan bayangan sesosok badan yang terbujur di hadapannya.

“Fred!”

Teriakan itu bukan miliknya, namun tubuhnya yang mati rasa mulai dapat menyadari orang-orang lain yang berdatangan di sekelilingnya. Sosok-sosok berambut merah itu mulai mengitari badan gempal di hadapan Harry, badan yang telah kaku, tetapi tetap menyunggingkan senyum jenaka di final hidupnya.

“Fred!”

Kembali bunyi itu terdengar, kali ini disertai isakan. Harry mendongak ke sumber suara, berfikir ia telah berhalusinasi, mengira Fred Weasely telah kembali. Tetapi ketika yang dikira belakangan menoleh ke arah adik laki-lakinya yang paling muda, Ron, dari ketiadaan daun pendengaran kirinya, Harry gres menyadari, bahwa sosok itu yaitu George Weasley, kembar identik Fred.

Harry menoleh ketika didengarnya bunyi dengusan bagai terompet di belakangnya. Terlihat Hagret sedang bangkit dengan saputangan sebesar telapak meja yang menutupi wajah brewoknya.

Lalu Harry memungut tongkatnya seraya berdiri, ia memandang sekeliling kehancuran, dan ia gres menyadari, bukan kesedihan yang menciptakan ia sekarang kaku berdiri, tetapi api kemarahan yang berkobar, yang kembali mengeratkan pegangan tongkatnya sekaligus tekatnya yang semula mengendur, , alasannya yaitu bukan hanya Fred yang terbunuh dalam peperangan ini, tapi juga: Lupin, Tongs, Collen, dan masih banyak orang-orang lain yang dikenalnya. Harry menyelipkan tangan kiri ke balik juba, kemudian mengeluarkan jubah yang lain, yang lembut mengalir bagai air, kemudian mengerudungkan di atas kepalanya sebelum berdisaperate.

Sumber gamepelajar.xyz

Berbagi :