Dampak Psikologi Orang Renta Yang Mengalah

Sikap orang renta yang menyerah ketika anak merengek dengan melaksanakan apa yang diinginkan anak padahal sudah mempunyai barang itu dalam jumlah yang banyak menciptakan anak sanggup menjadi temper tantrum.

Seorang Ibu seringkali menerapkan menyerah pada anak yang lebih muda dengan meminta anak yang lebih renta untuk mengalah, ini kurang baik dari segi Psikologi.

Menurut Psikolog yang berjulukan Dra Evita M.Psi, orang renta harus sanggup menempatkan diri kapankah ketika untuk mengalah, ada saatnya orang renta bersikap tegas dan tidak mengalah.

Menurutnya, orang renta menyerah ketika apa yang diminta oleh anak yaitu kebutuhannya yang diadaptasi dengan usia perkembangannya. Contoh : Anak kecil kok diberikan gadget?

Saat orang renta memenuhi seruan anak, jelaskanlah apa lantaran secara baik-baik melalui perkataan.

Orang renta harus membedakan mana keinginan, mana kebutuhan. Keinginan yaitu apa yang diinginkan oleh anak sementara ia sudah memilikinya sebelumnya dan kebutuhan ialah dasar yang harus dimiliki anak menyerupai makan dan istirahat.

Saat anak menangis ketika keinginannya tidak terpenuhi, orang renta harus bersikap tegas, biarkan saja. Hal ini justru sanggup melatih kecerdasan emosinya dengan mendengendalikan dirinya, prososial dan sanggup melaksanakan kolaborasi.

Soal menyerah pada anak terkecil dengan meminta menyerah pada anak tertua atau yang lebih besar akan menjadikan efek lahirnya perilaku egois dari anak yang muda, anak yang kecil akan merebut mainan yang tua, selain itu anak yang tertua yang sellau menyerah ini akan menjadi langsung yang lemah, kurang percaya diri, minder, terhambat dalam banyak hal, bahkan sanggup menjadi abang yang garang (menyerang), atau mengulang kesalahan orang renta dengan melaksanakan peniruan atas apa yang dilakukan oleh orang renta padanya, menjadi langsung yang kurang mau mengalah, langsung yang bersikap seenaknya kepada temannya, rekan kerjanya atau ke ajun rumah tangga (pembantu).

Apabila orang tua/pengasuh selalu menyerah pada anak, maka banyak beberapa efek negatif yakni :

Anak yang selalu mendapat keinginannya tidak sanggup melatih mengendalikan diri

Anak tidak sanggup memahami orang lain

Anak tidak terbangun kecerdasan emosinya

Anak menjadi egois

anak akan mayoritas ketika bersosialisasi, merasa Hebat, ini akan membuatnya akan diperlakukan Psikososial oleh masyarakat

Setelah apa yang diatas, apa yang akan anda dan kita lakukan?

Catatan :

Sedikit penambahan dari bacaan Leisure perhiasan Republika, Selasa, 8 april 2014 halaman 6 Parenting.

Sumber gamepelajar.xyz