Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahasiswa Ui ‘Beri Jalan’ Untuk Penyandang Disabilitas

 Tantangan terberat bagi penyandang disabilitas ketika ini ialah lingkungan yang belum mend Mahasiswa UI ‘Beri Jalan’ untuk Penyandang DisabilitasDepok, Kartunet – Tantangan terberat bagi penyandang disabilitas ketika ini ialah lingkungan yang belum mendukung untuk melaksanakan acara secara mandiri. Berbagai akomodasi umum menyerupai trotoar, jembatan penyeberangan, ajtau kendaraan umum yang seharusnya sanggup dinikmati keuntungannya oleh seluruh masyarakat, ternyata belum bagi mereka. Hal ini yang mendorong para mahasiswa Psikologi UI menciptakan kegiatan bertajuk “We Care 2014” untuk meningkatkan kepedulian masyarakat pada penyandang disabilitas.


Program We Care ialah kegiatan sosial tahunan yang bertujuan untuk memperlihatkan bantuan bagi masyarakat, dimana hal tersebut merupakan salah satu aspek Tridharma Perguruan Tinggi yang patut diimplementasikan mahasiswa dalam kehidupan bermasyarakat. Setiap tahunnya tema yang diangkat berbeda-beda, dan kali ini We Care 2014 fokus pada teman-teman Penyandang disabilitas, dan mengangkat tema besar “Berbagi ‘Jalan’ dengan Sesama”.


Melalui We Care 2014, dibutuhkan dedikasi terhadap masyarakat penyandang disabilitas sanggup dimulai melalui usaha-usaha dalam rangka pengadaan akomodasi umum untuk komunitas disabilitas yang ketika ini masih minim. Lebih khususnya di lingkungan universitas untuk menunjang kegiatan dan kemandirian mereka dalam menuntut ilmu. Selain itu, dibutuhkan pula masyarakat lebih peduli dan tenggang rasa terhadap komunitas penyandang disabilitas.


Kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Pengabdian Masyarakat BEM Psikologi UI ini terdiri dari 2 rangkaian acara, yakni Sensitivity Training dan Acara Puncak. Rangkaian program pertama, Sensitivity Training telah dilakukan pada 24 Mei 2014 kemudian di gedung H Fakultas psikologi UI. Pada program tersebut, para Volunteer yang akan berhadapan pribadi dengan teman-teman mahasiswa penyandang disabilitas, diberikan pengetahuan dan pelatihan. Volunteer terdiri dari mahasiswa banyak sekali fakultas di Universitas Indonesia (UI). Pembekalan para Volunteer diberikan pribadi oleh Pendiri Mimi Institute (Komunitas Disabilitas) Dra. Mimi M. Lusli, M.Si., M.A. Tak hanya sebatas materi, para Volunteer sanggup mencicipi pribadi bagaimana rasanya menjadi penyandang disabilitas dalam sesi experience. Kegiatan pembekalan ini dilakukan guna menciptakan pemahaman bagi para Volunteer bagaimana memahami cara menangani dan berkomunikasi dengan teman-teman penyandang disabilitas.


Rangkaian program kedua, yakni program puncak akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Juni 2014 mendatang di Ruang PC101 Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan UI. Dalam program ini, akan diadakan Mini Seminar dan Focus Group Discussion (FGD). Topik yang akan dibahas ialah “Mewujudkan Pendidikan Inklusi melalui Sarana dan Prasarana yang Ramah Difabel”. Acara puncak akan diikuti oleh 30 mahasiswa penyandang disabilitas yang tiba dari Universitas sekitar JABODETABEK dan para relawan.


Di program puncak, WeCare 2014, menghadirkan pembicara yang merupakan andal dibidangnya. Adapun para pengisi acaranya ialah Dra. Puji Lestari Prianto, M.Psi (Dosen Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus, Psikologi UI), Paramita Atmodiwirjo, PhD. MArch (Dosen Arsitek UI), dan Gufrani Sukarya (Ketua PPDI).(DPM)



Sumber gamepelajar.xyz

Posting Komentar untuk "Mahasiswa Ui ‘Beri Jalan’ Untuk Penyandang Disabilitas"