Demi Masa Depan Anak, Investasi Apartemen Apakah Menguntungkan dan Sekaligus Mendulang Rejeki?

Bagi orangtua berencana menguliahkan anak ke luar negeri, pasti yang pertama dipikirkan adalah biaya. Sudah jelas itu! Wajar dong kalau perlu perencanaan keuangan yang matang demi masa depan si buah hati.

Tak heran banyak yang melirik berbagai instrumen investasi untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak. Satu di antara piilhan investasi itu adalah properti. Terlebih bila anak benar-benar sudah kuliah di luar negeri, mau enggak mau perlu sewa apartemen di negeri yang dituju, bukan?

Terlebih lagi yang namanya investasi apartemen itu baru bisa dinikmati dalam waktu panjang. Berinvestasi apartemen di luar negeri sebenarnya juga menjadi bagian dari strategi diversifikasi investasi.

Daripada sewa apartemen, lebih baik beli bukan? Toh ujung-ujungnya nanti itu dipakai anak. Lagi pula kalau beli sekarang bisa dimanfaatkan sebagai passive income lantaran disewakan kepada orang lain.

Dengan menyewakan properti tersebut, hasilnya bisa digunakan untuk biaya pendidikan bulanan. Kalau pun nanti anak tak dipakai, apartemen itu bisa dijual dan dapat capital gain.

Yup, investasi properti selalu identik dengan capital gain. Capital gain sendiri adalah keuntungan yang bakal diterima karena kenaikan harga properti dengan berlalunya waktu.

Kalo emang punya dana lebih dan cukup, lebih baik beli apartemen saja daripada sewa.

Berapa besarannya? Ya itu sangat tergantung. Pasalnya, capital gain dari investasi properti dalam hal ini apartemen dipengaruhi banyak faktor. Misalnya saja lokasi, bangunan, tata letak dalam ruangan, sampai pemandangan.

[Baca : Apakah Investasi Apartemen Menguntungkan Selamanya Gimana Memprediksikannya]

Faktor-faktor yang disebutkan itulah yang menjadi pertimbangan sebelum mengambil keputusan membeli apartemen. Nah, biar enggak meleset menanamkan duit untuk investasi apartemen, ada baiknya perhatikan kiat-kiat berikut ini.

Syarat beli apartemen di luar negeri

Memiliki apartemen di luar negeri terbilang tidak rumit. Misalnya saja ingin membeli apartemen di Australia atau Singapura, syaratnya cukup paspor saja sebagai indentitas. Bahkan orang bisa membeli apartemen tanpa dibatasi jumlahnya.

Lagi pula hak-hak konsumen di luar negeri dilindungi pemerintah setempat dan dijunjung tinggi developer. Boleh dibilang lebih aman dan nyaman.

Di samping itu, pembeli apartemen juga bebas menjual unit yang dimilikinya kapanpun. Tambahan lagi, kepemilikan properti bagi warga negara asing di luar negeri juga memungkinkan lewat kredit perbankan. Artinya, apartemen yang hendak dimiliki bisa dibayar melalui mekanisme kredit bank.

Lebih mudahnya bisa minta bantuan agen properti di negeri tersebut. Cuma perlu diingat jangan hanya mengandalkan satu agen saja. Ada baiknya menghimpun informasi selengkap-lengkapnya.

Kemudian, sebaiknya menghindari untuk membeli karena tergiur akan uang muka yang murah saja. Perhatikan juga harga yang ditawarkan rasional dan jangan sampai menyesal karena saat harga yang dibeli itu sudah ketinggian alias overpriced. Intinya, jangan membeli karena pendapat agen saja.

Kalau mau beli apartemen di luar negeri ya wajib paham dulu semua persyaratannya dong!

Timing pembelian apartemen

Sudah jadi kelaziman kalau penjualan apartemen itu dibagi dalam beberapa sesi. Misalnya sebelum launching atau pre-launch, pas hari H launching, dan saat apartemen selesai. Dari tiga sesi itu, biasanya harga pre-launch lebih murah dan memungkinkan memilih unit terlebih dulu.

Di sinilah pentingnya mencari informasi dari developer tentang rencana pembangunan apartemen. Sebenarnya mencari informasi ini tak sulit. Belakangan ini banyak developer apartemen di luar negeri yang menyasar pembeli ke Indonesia.

[Baca : Memiliki Apartemen dengan Sistem Kredit]

Pemilihan pemandangan

Seperti disebutkan sebelumnya, pemandangan apartemen turut menjadi faktor pendongkrak harga. Itulah penting memilih unit yang tepat dengan view yang bagus. Misalnya saja unit yang memiliki view gedung perkotaan, pantai, atau hutan kota. View ini menentukan harga dari apartemen.

Lokasi

Ketika tujuannya untuk tempat tinggal anak, tentunya mencari lokasi apartemen yang strategis dengan lokasi sekolahnya. Setidaknya bisa dijangkau dengan segala moda transportasi. Syukur-syukur bisa dicapai dengan jalan kaki sehingga tak perlu biaya transportasi.

Dekatnya apartemen dengan lokasi sekolah/kampus bisa menentukan juga nilai investasinya. Toh selama anak belum menempati, apartemen itu bisa disewakan kepada orangtua yang kebetulan anaknya sekolah di sekitar apartemen.

Fasilitas

Fasilitas juga menjadi poin yang penting dalam pemilihan apartemen. Cek dengan seksama fasilitas apa saja yang tersedia misalnya keamanan, parkir, olahraga, maupun pertokoan. Pilihlah fasilitas yang menunjang hidup anak agar tak mengalami kesulitan saat menuntut ilmu di negeri orang.

Asyik banget dong kalo bisa menyalurkan hobi nge-gym tiap saat di apartemen kamu sendiri

So, investasi apartemen apakah menguntungkan? Bisa kebayang dong sekarang bahwa investasi apartemen di luar negeri itu gak cuma bisa mendulang rejeki, tapi sekaligus menyiapkan fasilitas buat anak di masa depan. Apa sih yang gak buat anak?

Image Credit :

http://assets.kompas.com/data/photo/2015/08/27/1853595shutterstock-190775483780×390.jpg
https://investasiaustralia.files.wordpress.com/2014/12/ppg_blog_jan_image-2_apartment-versus-house.jpg
http://value4backpacker.com/wp-content/uploads/2014/04/DSC01046.jpg