Pelatihan Komputer Untuk Tunanetra Diselenggarakan Di Kulon Progo

DPP Pertuni (Persatuan Tunanetra Indonesia) akan menyelenggarakan training komputer untuk tunanetra di tiga kota di Indonesia. Sebagai giliran pertama, DPP Pertuni akan menyambangi Kabupaten Kulon Progo, propinsi DI Yogyakarta. Dibuka dengan sambutan dari Bupati Kulon Progo pada 5 November 2014, Pelatihan akan berlangsung semenjak 4 hingga 8 November 2014 di Hotel KING Jalan KH Ahmad Dahlan No. 1 Kulon Progo. Peserta yang hadir, yakni sekitar 30 tunanetra yang terdiri dari anggota Dewan Pengurus Cabang (DPC) Pertuni Kulon Progo beserta tunanetra lainnya yang berdomisili di sekitar wilayah tersebut.   Kemajuan teknologi info telah menunjukkan fasilitas dalam kehidupan manusia. Melalui penguasaan teknologi informasi, setiap orang sanggup dengan gampang mendapat info dan melaksanakan komunikasi, sehingga mempermudah seseorang menjalani pekerjaan maupun berinteraksi dalam kehidupan sosial. Sebagai bab dari masyarakat global, para tunanetra pun perlu menguasai perkembangan teknologi informasi. Menyadari hal tersebut, DPP Pertuni berinisiatif menyelenggarakan training komputer bagi tunanetra.   Komputer yang dipakai oleh tunanetra sama dengan komputer pada umumnya. Perbedaannya, komputer tersebut ditambahkan perangkat lunak pembaca layar yang sanggup mengkonversi goresan pena pada layar monitor menjadi suara, sehingga tunanetra sanggup mengaksesnya melalui pendengaran. Dengan dibimbing oleh para pelatih yang juga merupakan tunanetra, bahan training akan berjalan dengan 25 persen teori dan 75 persen praktik. Materi yang disampaikan terdiri dari pengenalan hardware, pengetikan dengan Microsoft Word, pencetakan (printing), hingga saluran internet.   Dengan diselenggarakannya training komputer ini, DPP Pertuni berharap, semakin banyak tunanetra yang mempunyai keterampilan mengoperasikan komputer secara efektif. Selanjutnya, tunanetra sanggup mempunyai peluang lebih luas untuk berinteraksi dalam masyarakat, termasuk dalam memperoleh pekerjaan. Tidak hanya itu. Melalui training ini pula, diperlukan sanggup terlahir instruktur-instruktur komputer tunanetra gres yang kelak sanggup menyalurkan ilmunya kepada tunanetra-tunanetra lain di sekitarnya.   Rangkaian training komputer bagi tunanetra terselenggara atas kolaborasi antara DPP Pertuni dengan dukungan Yayasan Damandiri – sebuah forum yang aktif menunjukkan proteksi pada kegiatan pengembangan masyarakat di Indonesia. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan training sebelumnya. Sejak tahun 2010 hingga 2012 telah berlangsung 10 angkatan dan meliputi delapan Propinsi, adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, NTT, Bali, dan Sumatera Selatan. Sampai ketika ini telah menghasilkan tidak kurang dari 100 orang Instruktur komputer tunanetra. Selanjutnya, para pelatih tersebut telah menunjukkan training komputer pada para tunanetra di lingkungannya, sehingga pada tahun 2014 telah ada lebih dari seribu seratus tunanetra yang sanggup mengoperasikan komputer di aneka macam tempat di Indonesia. Dengan besarnya manfaat yang diperoleh, maka DPP Pertuni masih akan melanjutkan rangkaian training komputer ke kota-kota lain. Setelah Kulon Progo, training komputer bagi tunanetra akan diselenggarakan di Malang dan Jambi.

Sumber gamepelajar.xyz

Berbagi :