Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Uniknya Perayaan Natal di Indonesia, dari Main Musik Keroncong Sampai Bakar Batu!

Perayaan Natal tengah dilakukan seluruh umat Kristiani hari ini, Selasa (25/12/2018). Seluruh umat Kristiani merayakan kelahiran sang juru selamat dengan banyak tradisi unik.

Mulai dari bertukar kado atau menghias pohon Natal, masyarakat di berbagai daerah di Tanah Air juga memiliki  cara tersendiri merayakan momen kelahiran Yesus Kristus.

Tak hanya identik dengan hal-hal berbau keagamaan, banyak juga yang merayakan Natal dengan tradisi bernuansa kebudayaan seperti yang dilakukan sebagian Umat Kristiani di Indonesia.

Apa saja tradisi unik seputar perayaan Natal yang dilakukan umat Kristiani di Indonesia? Berikut, rangkumannya seperti dilansir Sindonews jaringan MoneySmart.id:

Kunci Taon di Manado

Kunci taon
`Kunci taon

Perayaan Natal di Manado tidak hanya digelar saat tanggal 25 Desember atau saat misa malam harinya saja. Bahkan, sebelum tanggal itupun mereka sudah merayakan Natal.

Diadakan sejak 1 Desember dengan ibadah pra- Natal, acara ini dilaksanakan tiap hari sampai Natal tiba. Sayuran paling dicari menjelang Natal di sini adalah buncis.

Selain itu, banyak juga keluarga yang memiliki tradisi menjenguk kuburan kerabatnya dan makan bersama yang biasanya dilakukan menjelang tahun baru.

Wayang kulit di Yogyakarta

Indonesia kaya akan tradisi dan budaya. Itu membuat perayaan Natal di Yogyakarta penuh dengan nuansa budaya.

Di momen tersebut, pendeta memimpin ibadah dengan memakai baju beskap dan blangkon, memakai bahasa Jawa halus, lengkap dengan pertunjukan wayang kulit bertema “Kelahiran Kristus”.

Gereja Penjor di Bali

Di Bali, pemeluk Kristen di Bali biasa merayakan Natal dengan pakaian khas daerah mereka, seperti kebaya, selendang, dan kain kamen.

Menggunakan warna hitam putih, kompleks gereja dihias dengan batang bambu yang dihiasi janur, sebuah ornamen khas Bali yang disebut Penjor pada saat perayaan Natal di Pulau Dewata tersebut.

Rabo-Rabo di Jakarta

Kampung Tugu yang terletak di Jakarta Utara dikenal sebagai tempat komunitas warga keturunan Portugis bermukim.

Ada tradisi unik merayakan Natal di Kampung Tugu. Yaitu, setelah kebaktian warga berziarah ke kuburan yang terletak di samping gereja.

Kemudian, mereka menjalankan tradisi ‘Rabo-Rabo’, yaitu bermain musik keroncong dan menari bersama sambil keliling kampung untuk mengunjungi sanak keluarga.

Gak cuma itu aja, ada beberapa perayaan Natal lainnya yang biasa dilakukan umat Kristiani di Indonesia, seperti dilansir dari berbagai sumber:

Marbinda di Sumatera Utara

Marbinda
Marbinda

Perayaan Natal bagi masyarakat Batak di Sumut ialah dengan melakukan tradisi Marbinda, yaitu menyembelih hewan kurban.

Biasanya hewan yang akan disembelih dibeli dari hasil menabung bersama beberapa orang warga.

Warga Batak yang tinggal di Sumatera Utara akan melakukan marhobas di Hari Natal yang artinya memotong dan membagikan daging hewan yang sudah disembelih.

Meriam bambu di Flores

Meriam bambu
Meriam bambu

Meriam bambu akan berdentum di seluruh pelosok daerah Flores di NTT saat perayaan Natal.

Berdasarkan budaya Manggarai dan Flores, dentuman digunakan untuk memberitahu kemalangan.

Namun, dentuman meriam di malam Natal mengungkapkan kegembiraan atas lahirnya Yesus Kristus.

Lovely December di Toraja

Lovely december dibuka dengan pemotongan kerbau
Lovely december dibuka dengan pemotongan kerbau

Festival satu ini merupakan rangkaian perayaan Natal di Toraja. Festival ini dibuka dnegan pemotongan kerbau belang pada Bulan Desember dan dimeriahkan dengan berbagai lomba.

Sebagai penutup, dilakukan prosesi Lettoan yaitu mengarak babi sebagai simbol tiga dimensi kehidupan manusia.

Bakar batu di Papua

Tradisi ini merupakan tradisi memasak makanan di Papua saat Natal. Batu akan dimasukan ke dalam lubang beserta bahan-bahan makanan yang akan dibakar.

Tradisi bakar batu ini merupakan simbol ungkapan rasa syukur dan kebersamaan warga Papua.

Itu dia beberapa tradisi perayaan Natal di berbagai penjuru daerah Nusantara. Menarik ya!

Posting Komentar untuk "Uniknya Perayaan Natal di Indonesia, dari Main Musik Keroncong Sampai Bakar Batu!"