Masyarakat Jadi Korban Kenaikan Harga Tiket Pesawat, INACA Sepakat Turunkan Harga

Banyaknya pengguna transportasi udara yang mengeluhkan mahalnya harga tiket pesawat domestik pascalibur Natal dan Tahun Baru membuat Indonesia National Air Carrier Association (INACA) menurunkan tarif tiket, sejak Jumat 11 Januari 2019.

INACA menurunkan seluruh maskapai nasional yang bergabung dengan beberapa rute penerbangan seperti Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogja, Jakarta Surabaya, Bandung-Denpasar dan lain-lain.

Kemudian, pihaknya akan melanjutkan dengan rute penerbangan domestik lainnya menyusul keprihatinan masyarakat atas tingginya harga tiket dan adanya komitmen positif atas penurunan biaya kebandaraan dan navigasi dari para stakeholder seperti AP1, AP 2, AirNav dan Pertamina.

“Di tengah kesulitan para maskapai kami tetap paham dan mengerti akan kebutuhan masyarakat dan kami memastikan komitmen memperkuat akses masyarakat terhadap layanan penerbangan nasional serta keberlangsungan industri penerbangan nasional tetap terjaga,” kata Ari Askhara, Ketua Umum INACA dalam siaran pers INACA, pascamelapor ke Kementerian Perhubungan RI di Jakarta, Minggu (13/1/2019).

Lantas, mengapa harga tiket pesawat domestik mengalami turun naik? Untuk mengetahuinya lebih lanjut, yuk simak pemaparannya di sini:

Harga tiket pesawat sempat naik

Harga tiket pesawat domestik sempat naik karena berbagai faktor. Salah satu di antaranya memasuki peak season Natal dan Tahun Baru 2018.

Meski mengalami kenaikan harga, pihak maskapai menilai hal tersebut dalam batas wajar. Kenaikan harga tiket pesawat pun tidak hanya terjadi di tahun ini saja.

Menurunkan harga tiket

Keputusan penurunan harga tiket pesawat itu diambil setelah pihaknya berdiskusi dengan maskapai penerbangan.

“Seluruh anggota INACA, serta seluruh jajaran terkait pemangku kepentingan layanan penerbangan nasional seperti pengelola bandara, badan navigasi, hingga pemangku kepentingan lainnya telah melaksanakan pembahasan intensif terkait penurunan struktur biaya pendukung layanan ke bandara udara dan navigasi agar dapat selaras dengan mekanisme pasar industri penerbangan dan daya beli masyarakat,” paparnya.

Melalui penyesuaian struktur biaya layanan penerbangan tersebut, khususnya pada aspek biaya pendukung layanan kebandarudaraan dan biaya navigasi, maskapai dapat melakukan penyesuaian cost structure operasional layanan penerbangan sehingga dapat menurunkan tarif tiket penerbangan.

Harga turun, akses terbuka luas

Lebih lanjut, dia memaparkan, melalui penurunan tarif tiket penerbangan tersebut, INACA berharap akses masyarakat terhadap layanan transportasi udara dapat semakin terbuka luas.

Pihaknya juga berharap, komitmen bersama ini dapat meningkatkan sektor perekonomian nasional mengingat layanan transportasi udara memegang peranan penting dalam menunjang pertumbuhan infrastruktur perekonomian.

“INACA memastikan penurunan tarif tiket penerbangan tersebut sesuai dengan koridor regulasi dan aturan tata kelola industri penerbangan nasional dan tetap mengutamakan keselamatan penerbangan dengan tetap meningkatkan pengawasan atas safety dan maintenance seluruh pesawat,” jelas Ari.

Tetap memprioritaskan keselamatan

Penurunan harga tiket yang dilakukan saat ini membuat pihak maskapai harus melakukan efisiensi. Akan tetapi, faktor keselamatan akan tetap dijunjung oleh para pihak maskapai.

“Intinya penurunan tarif ini seluruh maskapai akan tetap dan terus meningkatkan safety penumpang. Penurunan yang dilakukan ini bukti kepedulian kami terhadap kebutuhan masyarakat atas accessibility transportasi udara, di tengah kesulitan maskapai nasional yang sudah cukup lama terjadi,” tandasnya.

Nah, itu dia beberapa penyebab kenaikan harga tiket penerbangan domestik mengalami kenaikan dan keputusan INACA untuk menurunkan harga.

Buat kamu yang lagi mencari tiket pesawat domestik, biar amannya tetap membeli tiket dari jauh hari sebelum hari keberangkatan. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan tiket pesawat yang ramah kantong sesuai kebutuhan.