Aktivitas yang Membuat Anak kreatif Tanpa Harus Mengeluarkan Banyak Uang

Sudah bukan rahasia lagi kalau punya anak itu adalah tanggung jawab besar. Orangtua gak hanya harus memikirkan soal biaya kebutuhan untuk anak, melainkan juga bertanggungjawab atas tumbuh kembang si anak.

Setiap tahun biaya untuk membesarkan anak meningkat, mulai dari sekolah hingga kesehatannya. Tapi, jangan langsung berpikir kalau punya anak itu hanya menyusahkan ya.

Salah besar tuh! Sebenarnya punya anak itu punya seni tersendiri, Seni di sini berarti sebagai orangtua dituntut untuk bisa kreatif membesarkan anak.

[Baca: Mengisi Liburan Anak-anak dengan Kegiatan yang Bisa Menghasilkan Duit Sendiri]

Pasalnya, anak-anak itu pasti meniru apa yang dilakukan orangtuanya. Sesekali ajaklah mereka melakukan aktivitas kreatif sesuai dengan usianya tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Berikut ide kegiatan yang bisa membuat anak kreatif tanpa menguras kantong.

1. Belajar memasak

Belajar membuat makanan kesukaan anak sendiri di rumah bisa jadi salah satu pilihan loh. Selain mengajari anak-anak tentang bahan-bahan masakan, belajar memasak bareng bisa melatih keterampilan.

Unyu-unyu ya adik-adik ini hehehe hati-hati ya jangan sampai tumpah kuenya

Masakannya pun gak harus yang mahal atau mewah, cukup dengan bahan sederhana dan harga bersahabat. Itu sudah bisa ngajarin mereka tentang hidup hemat dengan membiasakan untuk memasak sendiri.

Jadi kelak saat mereka dewasa sudah terbiasa memasak sendiri. Kalau mau lebih kreatif gunakan saja bahan-bahan makanan yang tersedia, jadi benar-benar gak usah belanja lagi ke supermarket atau pasar tradisional.

2. Olahraga bareng

Melibatkan anak dalam kegiatan fisik juga sangat bermanfaat loh. Gak usah yang berat-berat. Contohnya saja bersepeda bareng atau sekedar jalan santai mengelilingi taman.

Selain bikin badan jadi lebih sehat, pikiran jadi lebih fresh. Saat ini banyak taman kota yang sudah dibenahi agar bisa digunakan sebagai fasilitas pendukung aktivitas warga. Gak dikenakan biaya masuk pula.

Berenang juga bisa jadi pilihan, karena biasanya anak-anak paling suka bermain air. Tapi jangan biasakan anak untuk jajan minuman atau cemilan di tukang jualan yang ada di sekitar taman ya. Kalau gak mah sama aja bohong dong.

Yang tadinya mau hemat malah mungkin jadi lebih boros. Mendingan bawa bekal minum dan makanan dari rumah.

Asyik main bola bisa tendang bolanya ke ayah, loh jangan dek hehehe

[Baca: 6 Kebiasaan Jelek Orangtua yang Bisa Bikin Anak Tumbuh Jadi Pribadi yang Boros]

3. Menggambar

Hanya tinggal siapkan kertas gambar dan alat gambar yang sudah dimiliki. Lalu coba tentukan tema apa yang akan digambar.

Itu bisa mengasah sensor motorik anak, kreativitas dan juga mengasah seni. Kalau ternyata anak hobi menggambar, daftarkan deh mereka untuk mengikuti lomba menggambar. Siapa tahu kan mereka bisa menang dan dapat hadiah yang lumayan.

Menang atau kalah bukan tujuan utama. Yang terpenting, ajarkan kepada anak tentang jiwa berkompetisi yang sehat. Saat mereka menang dan memperoleh hadiah berupa sejumlah uang, beritahu anak bahwa uang tersebut sebaiknya ditabung dan bukannya dihabiskan untuk mainan.

4. Membuat kerajinan tangan

Membuat kerajinan tangan juga bisa jadi aktivitas bersama anak yang menyenangkan loh. Semisal membuat pembatas buku dari sampul buku tulis yang sudah gak terpakai atau membuat pigura foto dari bahan-bahan di rumah yang sudah gak terpakai.

Selain hemat, orangtua juga bisa mengajarkan anak tentang kreativitas dalam menggunakan bahan-bahan seadanya di sekitar mereka. Anak-anak jadi bisa lebih menghargai barang-barang yang sudah tidak terpakai.

Tunjukkan juga deh kepada mereka tentang orang-orang yang kini jadi pengusaha sukses berkat keterampilan mereka. Contohnya saja nih, mengolah barang-barang bekas menjadi sesuatu yang bernilai seni tinggi yang bisa menghasilkan uang.

Kak, ini ribet amat sih, sampai jereng nih mata! Sabar ya adik-adik

Selain kita dapat menghemat pengeluaran, anak juga bisa terangsang kreativitasnya loh. Jadi, rajin-rajin deh browsing info tentang aktivitas-aktivitas yang bisa dilakukan bareng anak tanpa harus melulu mengeluarkan uang dalam jumlah yang besar.

[Baca: Ini Alasan Kenapa Pendidikan Keuangan Anak Penting diajarkan Sedini Mungkin]

Selain itu anak-anak juga bisa belajar hidup sederhana, hemat dan lebih menghargai uang. So, kembali lagi kepada masing-masing orangtua nih, mau mendidik anaknya dengan cara yang bagaimana. Mau repot sedikit tapi anak bisa jadi pribadi yang lebih mandiri atau gak mau repot tapi menjadikan anak pribadi yang manja?

Image Credit:

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjkS-tO_wvqOuOBLLcnTMwJNFsYEXKaEyqamnt4uYik9nAcN0WqTEc2Pg1Zq4OX-Spqqyeex9tyMF7-dRqyLzlXGkQa-_EM1XCk6oVGkl6Uc1vl8TQbNc_cnupCPdBCulkXlIzyDtxn7qc/s1600/pakai+(14).JPG
http://www.femina.co.id/images/images/x2,P2882,P29.jpg.pagespeed.ic.aiSCneZvFe.jpg
https://kknunsyiahkeuneuue.files.wordpress.com/2014/02/dsc01810.jpg?w=750&h=562