Memperbaiki Bohlam Lampu Sepeda-Motor

Bohlam lampu depan sepeda-motor adakalanya kadang hidup, kadang mati hingga jadinya mati terus dan tak mau hidup lagi.
Keadaan ini tidak selalu disebabkan oleh rusak/putusnya elemen pijar di dalam bola lampu.
Cobalah cabut bohlam lampu tersebut dari tempatnya dan perhatikan kedua elemen pijar yang ada di dalamnya.
Adakalanya elemen pijar lampu (wolfram) terlihat masih utuh atau belum putus, namun lampu sudah tidak mau menyala lagi dikala dipasang di tempatnya.
Apabila ini yang terjadi, periksalah penggalan bawah bohlam, ialah penggalan di mana terdapat dua koneksi untuk “lampu dekat” dan “lampu jauh”.
Biasanya, akan terlihat salah satu timah koneksinya (atau mungkin keduanya) telah mengalami abrasi sehingga tampak sudah tidak menonjol lagi.



Agar bohlam lampu sanggup dipergunakan lagi, solderlah penggalan timah koneksi bohlam lampu tersebut hingga meleleh sambil ditambahkan sedikit timah solder. Gunakan solder yang cukup panas, ialah solder 40-60W dengan ujung yang bagus. Buatlah semoga penggalan koneksi itu menjadi lebih menonjol dari sebelumnya.
Jika sudah selesai, pasang kembali bohlam lampu di tempatnya dan cobalah.

Catatan :
Cara memperbaiki menyerupai ini sanggup juga diterapkan pada bohlam lampu sepeda-motor penggalan belakang. Namun perlu diketahui bahwa cara ini tidak sanggup diterapkan bagi bohlam lampu yang sudah putus elemen pijarnya. Untuk memastikan dua elemen pijar di dalam bola lampu masih baik, periksalah dengan AVO-meter posisi Ohm x1, antara body/ground dengan koneksi 1, dan antara ground dengan koneksi 2.
Jika elemen pijarnya sudah ada yang putus, ucapkan saja selamat tinggal pada bohlam lampu tersebut...

Happy repairing!

Tulisan lain sehubungan dengan kelistrikan sepeda motor :
Memperbaiki aki kering rusak
Membuat sendiri flasher sein sepeda-motor .

Berbagi :