Biar Gak Kalah Sama Ibu Rumah Tangga, Ini Trik Jitu Tawar Menawar di Pasar

Tawar menawar sudah menjadi bagian dari gaya hidup ibu rumah tangga saat ini. Gimana enggak? setiap kali berbelanja sepertinya gak lengkap tanpa proses tawar menawar dengan pedagang.

Uniknya lagi, meski calon pembeli sudah tahu itu adalah harga pas, tetap saja naluri tawar menawar keluar begitu saja. Pernah gak sih kamu kepikiran gimana cara ibu rumah tangga bisa jago banget nawar harga kepada si penjual?

Banyak yang mengatakan bahwa proses tawar menawar bukan perkara mudah. Kegiatan ini memiliki seni tersendiri. Bahkan dibutuhkan keahlian khusus agar proses tawar menawar bisa sukses lho. Kalau kamu gak punya keahlian ini, jangan coba-coba deh. Nanti yang ada kamu sama pedagang bisa ribut besar.

Nah, gak mau kalah sama ibu rumah tangga, MoneySmart bakal kasih kamu cara jitu supaya bisa tawar menawar demi mendapatkan barang yang diinginkan. Simak yuk.

1. Bicara dengan sopan

Meski kamu berbicara dengan pedagang di pasar, gak ada salahnya tetap sopan. Bahkan kalau bisa gunakan bahasa yang lembut dan halus ketika pertama kali kamu bertanya harga produk. Hal ini ampuh lho untuk meluluhkan hati pedagang.

Dengan bersikap baik dan sopan santun, bisa saja sebelum menawar, kamu malah dikasih harga spesial sama pedagang. Jadi enak kan, gak capek adu pendapat sama pedagang. Bersikap kasar atau memaksa hanya membuat kamu dinilai gak sopan dan membuat jengkel si pedagang.

2. Jangan tawarkan harga lebih dulu

Ada baiknya kamu tanya baik-baik kepada pedagang berapa harga barang tersebut. Dengan begitu, kamu gak bakalan salah kasih penawaran. Takutnya harga yang kamu tawar malah di bawah pasaran.

Tapi ada baiknya juga sebelum kamu pergi membeli barang tersebut, pastikan sudah mengetahui harga pasaran di toko yang berbeda. Hal ini bertujuan untuk mencari harga rata-rata dan siapa tahu bisa mendapatkan yang paling murah.

Baca Juga

3. Adu ketangguhan

Jika pedagang bersikeras tidak mau menurunkan harga sedikitpun, meski kamu sudah menawarkan dengan senyum merekah di wajah, coba tinggalkan. Jika yakin dengan harga yang kamu berikan masih diatas rata-rata, dan pedagang tetap gak setuju dengan penawaranmu, itu artinya dia mencari untung lebih.

Tetapi bila harga yang diminta sebenarnya terlalu murah dan merugikan si pedagang, kamu gak bakal dipanggil lagi. Gak ada salahnya juga kalau kamu balik ke pedagang tersebut untuk melanjutkan proses jual beli itu.

4. Gunakan bahasa lokal

Menggunakan bahasa lokal juga kerap kali digunakan oleh ibu rumah tangga untuk menawar. Strategi ini cenderung berhasil. Jika kamu kebetulan sedang berada di suatu daerah dan berbelanja ke pasar setempat, coba gunakan bahasa asli mereka disana. Kamu bakal dianggap sebagai masyarakat setempat, karena turis biasanya tidak mengerti bahasa lokal.

Dan kalau berada di pasar tradisional biasa, taktik ini juga bisa dilakukan. Misalnya saja pedagang adalah orang Jawa, jika kamu bisa dan mengerti bahasa daerah tersebut, coba pergunakan. Biasanya pedagang menganggap kamu adalah saudara setanah kelahiran, dan mereka gak sungkan untuk memberikan harga spesial.

5. Gunakan uang tunai

Kalau kamu akan membeli barang di toko, ada baiknya gunakan uang tunai ketimbang kartu kredit. Transaksi dengan uang tunai lebih murah dibandingkan dengan kartu lho.

Selain itu melakukan pembayaran dengan kartu kredit membuat kesan kamu banyak uang. Takutnya malah disalahgunakan oleh orang-orang gak bertanggung jawab dengan memberikan harga tinggi.

Lima hal tadi biasa dilakukan dalam proses tawar menawar. Ingat ya, berkelakuan baik terhadap pedagang juga menjadi kunci keberhasilan proses tersebut. Nah, selamat mencoba! (Editor: Winda Destiana Putri).